Makassar – Sejumlah massa aksi mengatas namakan Komite Rakyat Demokratik (Komrad) melakukan unjuk rasa di batas Kota Makassar Kabupaten Gowa.l Sabtu, (28/10/2023).
Massa aksi membentang spanduk bekas yang tertuliskan, pendidikan wajib gratis, sembari berorasi secara bergantian.
Acca selaku jendral lapangan menyampaikan dalam orasinya, bahwa unjuk rasa yang dilakukan hari ini adalah memperingati sumpah pemuda 2023.
“Kami dari komite rakyat demokratik melakukan unjuk rasa sesuai hasil rapat meja hitam komrad untuk memperingati sumpah pemuda 2023 di kota makassar”. Ucapnya.
Acca menambahkan, kami menuntut pendidikan wajib di gratiskan untuk menyelamatkan generasi muda di kota makassar secara khusus dan Indonesia secara umum.
Terlihat unjuk rasa yang dilakukan dipenuhi dengan patung yang bertuliskan basmi siluman negara serta beberapa pembarakan ban bekas di ruas jalan.
Saling dorong antara pihak pengamanan dan massa aksi sempat berlangsung tegang saat salah satu massa berupaya menahan mobil untuk dijadikan sebagai panggung orasi
Menurut acca, insiden tersebut terjadi adanya sedikit mis komunikasi namun dapat di lerai dalam waktu cepat untuk menghindari gesekan besar di lapangan.
“Memang tadi sempat ada saling dorong antara pihak massa aksi dengan aparat pengamanan namun saya dapat mengarahkan pihak tersebut untuk tidak melakukan gerakan tambahan dan tidak membuat provokasi yang berpotensi merusak gerakan pada hari ini”.
Unjuk rasa dilakukan hingga malam hari dan terlihat arus lalulintas diwarnai kemacetan panjang dari arah kota makassar dan kab gowa.
Beberapa jam melakukan orasi acca menyampaikan satu poin penting dan ditujukan ke pihak pemerintah.
“Kami meminta kepada pemerintah untuk mewujudkan pendidikan gratis dan apabila itu tidak dilakukan maka kami akan melakukan aksi unjuk rasa terus menerus dengan massa yang lebih banyak lagi,” Tutupnya. (*)